Efektivitas Program Cafe Literasi Siswa Dalam Membangun Kecakapan Literasi Finansial Peserta Didik Sejak Dini

Abstract

Dalam era globalisasi dan digitalisasi saat ini, kecakapan literasi finansial menjadi keterampilan penting yang perlu dimiliki oleh individu sejak usia dini. Literasi finansial meliputi kemampuan dalam mengelola keuangan secara bijak, seperti memahami konsep dasar keuangan, membuat anggaran, menabung, dan membuat keputusan finansial yang cerdas. Keterampilan ini memiliki dampak jangka panjang bagi kesejahteraan individu dan keluarga, serta mampu membentuk kebiasaan finansial yang sehat di masa mendatang. Sayangnya, literasi finansial masih sering diabaikan dalam pendidikan formal di tingkat sekolah dasar (SD), terutama di Indonesia, sehingga banyak anak-anak yang tumbuh tanpa pemahaman mendasar tentang pengelolaan keuangan. Sebagai upaya untuk meningkatkan literasi finansial sejak usia dini, muncul inisiatif-inisiatif yang berfokus pada pengajaran keuangan di tingkat Sekolah Dasar. Salah satu inisiatif tersebut adalah program CALISTA (Cafe Literasi Siswa), yang dirancang sebagai ruang edukatif yang inovatif untuk meningkatkan kecakapan literasi finansial pada anak-anak SD. Program ini bertujuan untuk membangun pemahaman siswa mengenai konsep dasar keuangan, seperti membuat anggaran, memahami nilai uang, dan mengembangkan keterampilan dalam mengelola sumber daya dengan bijaksana. CALISTA didesain dalam bentuk kafe literasi, yaitu ruang untuk prakteknya seorang entrepreneur cilik di sekolah . Program ini diharapkan mampu menumbuhkan minat anak-anak dalam belajar literasi finansial melalui pendekatan interaktif, fun learning, dan suasana edukatif yang menyenangkan.