Workshop Pembuatan Website untuk Generasi Milenial Pedesaan di Lhokseumawe
Main Article Content
Abstract
Workshop Pembuatan Website untuk Generasi Milenial di Lhokseumawe bertujuan memberdayakan generasi muda desa dengan keterampilan digital yang relevan di era sekarang. Program ini mengajarkan pembuatan dan pengelolaan website untuk mempromosikan potensi alam, produk lokal, pariwisata, dan budaya desa. Selain itu, workshop ini membuka peluang bagi milenial untuk menciptakan solusi berbasis teknologi bagi masalah desa, seperti penyediaan informasi terkait kegiatan desa, pendidikan, dan kesehatan. Tantangan utama adalah keterbatasan akses teknologi di Lhokseumawe, yang diatasi dengan menggunakan platform website builder seperti WordPress dan Wix. Pendampingan dilakukan melalui empat langkah utama: mentoring langsung, pembelajaran berkelanjutan, forum komunitas, dan evaluasi berkala. Langkah-langkah ini memastikan peserta memperoleh keterampilan teknis dan dukungan yang dibutuhkan untuk mengelola dan mengembangkan website mereka secara berkelanjutan. Pendekatan ini membantu peserta mengatasi hambatan dan meningkatkan kualitas website mereka agar lebih efektif dan relevan.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
References
Amalia, N., & Setyowati, D. (2022). Kolaborasi dalam forum komunitas untuk meningkatkan kemampuan digital masyarakat desa. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 8(3), 87-99.
Desa Merdeka. (2025). Generasi milenial Randutatah dilatih jadi jurnalis desa, promosikan potensi lokal. Desa Merdeka. Diakses dari https://desamerdeka.id/generasi-milenial-randutatah-dilatih-jadi-jurnalis-desa-promosikan-potensi-lokal
Fauziyah, D. (2021). Meningkatkan kemampuan digital generasi milenial di pedesaan melalui pembelajaran berkelanjutan. Jurnal Ekonomi Digital dan Sosial, 7(1), 78-91.
Hartono, J. (2024). Keberlanjutan dan evaluasi website: Peran evaluasi berkala dalam pengelolaan website oleh masyarakat pedesaan. Jurnal Pengembangan Teknologi Desa, 5(3), 105-118.
Hasanah, L., & Wijayanti, S. (2023). Evaluasi pembelajaran digital di pedesaan: Peran umpan balik dalam pengelolaan website. Jurnal Teknologi dan Pemberdayaan Masyarakat, 8(2), 110-123.
Hidayat, A. (2022). Peran forum komunitas dalam menjaga semangat belajar dan pengelolaan website di pedesaan. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 14(4), 156-170.
Nasution, A., & Siregar, H. (2021). Strategi pengembangan keterampilan digital di pedesaan: Perspektif teknologi dan pendidikan. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 15(3), 72-85.
Nugroho, A. (2021). Pengaruh pendampingan langsung terhadap peningkatan keterampilan teknologi digital dalam pelatihan website di pedesaan. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 14(2), 98-110.
Prabowo, A. (2021). Pentingnya pembelajaran berkelanjutan dalam pelatihan teknologi untuk masyarakat desa. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 13(2), 55-68.
Pratama, D. (2021). Pemberdayaan teknologi digital untuk desa: Pelatihan website sebagai solusi inovatif. Jurnal Teknologi dan Inovasi Desa, 4(2), 45-58.
PT. Axios Mega Kreatif. (2024). Transformasi desa digital: Peran generasi muda dalam perkembangan desa. Axios.id. Diakses dari https://axios.id/transformasi-desa-digital-peran-generasi-muda-dalam-perkembangan-desa
Rachmawati, A. (2023). Evaluasi dan umpan balik dalam program pelatihan pembuatan website untuk pemuda desa. Jurnal Pendidikan dan Teknologi Digital, 14(1), 76-89.
Rahmawati, S. (2021). Meningkatkan kreativitas generasi muda pedesaan melalui pendampingan website: Sebuah pendekatan praktis. Jurnal Inovasi Desa, 9(1), 51-64.
Sari, D. P., & Sari, M. (2022). Perancangan website desa sebagai media informasi dan pelayanan pada desa Semelagi Kecil. Jurnal CORISINDO, 2(1), 1-10.
Sari, M. (2021). Pentingnya pembelajaran berbasis komunitas dalam workshop teknologi di pedesaan. Jurnal Komunikasi dan Teknologi, 6(3), 72-85.
Sari, R. (2021). Peran generasi milenial dalam transformasi digital desa. Jurnal Pembangunan Sosial, 12(1), 33-47.
Sumarni, E. (2021). Refresher course dalam pelatihan digital: Mengatasi hambatan pembelajaran jangka panjang. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 14(1), 102-114.
Suryani, F., & Kurniawan, D. (2024). Umpan balik positif dalam pembelajaran berbasis website: Meningkatkan semangat belajar masyarakat pedesaan. Jurnal Inovasi Pembelajaran, 12(4), 134-148.
Wibowo, R. (2022). Pengaruh forum komunitas dalam pembelajaran teknologi digital di pedesaan: Studi kasus pada pembuatan website. Jurnal Inovasi Digital, 6(2), 112-124.
Yuliana, N. (2021). Strategi pembelajaran berkelanjutan dalam pengelolaan website untuk desa: Meningkatkan daya saing digital di pedesaan. Jurnal Teknologi dan Inovasi Desa, 10(3), 22-34.
Yuliana, T., & Wijaya, R. (2021). Pembangunan infrastruktur digital di pedesaan: Tantangan dan peluang. Jurnal Ekonomi Digital, 8(1), 22-34.
Zulmaizar, Z., & Marliana, R. (2022). Digital profil desa menggunakan website untuk meningkatkan potensi desa Pappandangan. SIPISSANGNGI Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 14.