JPKO Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga
https://journal.sabajayapublisher.com/index.php/jpko
<p><strong>JPKO Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga</strong>, with ISSN 2988-4535 (Online) and xxxx-xxxx (Print) published by <a href="https://sabajayapublisher.com/" target="_blank" rel="noopener"><strong>SABAJAYA Publisher</strong></a> is a journal that publishes Focus & Scope research articles, which include</p> <p>Sport Pedagogy; Comparative PE and Sport; Games; Biomechanics & Motor Control; Sports Medicine; Sport and Exercise Physiology; Sport and Exercise Psychology; Sports Coaching Theory and Methodology; Physical Conditioning; Sports Biomechanics; Anatomy; Exercise Physiology; Sports Psychology; Sports Sociology; Sports Nutrition; Sports Recovery; Sports Tests and Measurements.</p> <p><strong>JPKO Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga</strong>, is already a registered member of Crossreff and already has a unique DOI number. This journal is published by the <a href="https://sabajayapublisher.com/" target="_blank" rel="noopener"><strong>SABAJAYA Publisher</strong></a><strong>,</strong> which is published third a year.</p>SABA JAYA PUBLISHERen-USJPKO Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga2988-4535Efektivitas Pelatihan Psikologis Terhadap Pengendalian Emosi Atlet Dalam Kompetisi
https://journal.sabajayapublisher.com/index.php/jpko/article/view/439
<p>Penelitian ini mengeksplorasi efektivitas pelatihan psikologis dalam membantu atlet mengendalikan emosi mereka selama kompetisi, serta dampaknya terhadap performa. Melalui analisis literatur, ditemukan bahwa teknik-teknik psikologis seperti visualisasi, relaksasi, dan pengaturan napas memiliki pengaruh signifikan terhadap stabilitas emosi dan konsistensi performa atlet. Visualisasi, sebagai teknik mental, tidak hanya membantu atlet membayangkan situasi kompetitif secara mendetail tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri dan kesiapan mental. Relaksasi dan pengaturan napas terbukti efektif dalam mengurangi kecemasan dan meningkatkan fokus, sehingga memungkinkan atlet untuk tetap tenang di bawah tekanan. Temuan menunjukkan bahwa pengendalian emosi yang baik berhubungan langsung dengan peningkatan motivasi, pengambilan keputusan, dan kemampuan untuk pulih dari kesalahan, yang sangat penting dalam konteks kompetisi. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya pelatihan psikologis bagi atlet amatir yang sering menghadapi tekanan serupa dengan atlet profesional. Meskipun demikian, terdapat keterbatasan dalam respons individu terhadap teknik yang diterapkan dan kurangnya penelitian mengenai efek jangka panjang dari pelatihan psikologis. Kesimpulannya, pelatihan psikologis merupakan komponen penting dalam program pelatihan atlet, yang tidak hanya meningkatkan performa tetapi juga kesejahteraan mental. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menggali lebih dalam tentang pengaruh jangka panjang pelatihan psikologis dalam konteks olahraga.</p>Utamirohmahsari
Copyright (c) 2025 JPKO : Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2025-10-242025-10-243025560Analisis Kebijakan Pendanaan Pelatihan Olahraga di Tingkat Daerah
https://journal.sabajayapublisher.com/index.php/jpko/article/view/550
<p>Penelitian ini menganalisis kebijakan pendanaan pelatihan olahraga di tingkat daerah dengan menggunakan pendekatan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pendanaan olahraga memainkan peran strategis dalam mendukung pengembangan olahraga di Indonesia. Variasi alokasi anggaran di berbagai daerah, yang dipengaruhi oleh prioritas dan kapasitas sumber daya masing-masing, menjadi salah satu temuan utama. Meskipun beberapa daerah seperti Jawa Timur dan Jawa Barat mengalokasikan dana yang signifikan, keterbatasan perencanaan strategis menghambat efektivitas penggunaan dana. Distribusi dana juga menjadi tantangan utama, terutama karena keterlambatan pencairan, ketidakmerataan alokasi antar cabang olahraga, dan birokrasi yang kompleks. Minimnya keterlibatan pemangku kepentingan dalam perencanaan anggaran memperburuk situasi, menghasilkan kebijakan yang tidak selalu mencerminkan kebutuhan nyata di lapangan.</p>Raditya Santoso Raditya
Copyright (c) 2025 JPKO : Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2025-10-242025-10-243024247Keterlibatan Orang Tua dalam Program Latihan Olahraga untuk Anak-Anak Usia Dini
https://journal.sabajayapublisher.com/index.php/jpko/article/view/443
<p>Peran orang tua sebagai pendukung emosional dan motivator dalam perkembangan anak, terutama dalam konteks partisipasi dalam program latihan olahraga, sangat penting. Dukungan emosional, seperti dorongan dan pujian, meningkatkan kepercayaan diri anak, membuat mereka lebih termotivasi untuk terlibat dalam aktivitas fisik. Keterlibatan orang tua tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga membantu anak mengatasi kegagalan dan membangun ketahanan mental. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mendapat dukungan emosional cenderung memiliki keterampilan sosial dan fisik yang lebih baik, serta kebiasaan hidup sehat jangka panjang. Namun, orang tua sering menghadapi tantangan seperti keterbatasan waktu dan biaya dalam mendukung program olahraga anak. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk aktif terlibat dalam aktivitas fisik anak agar dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan fisik, sosial, dan emosional mereka secara optimal.</p>Adelia Maharani
Copyright (c) 2025 JPKO : Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2025-10-242025-10-243024854Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Prestasi Atlet Pelajar dalam Kompetisi Olahraga Antar Sekolah
https://journal.sabajayapublisher.com/index.php/jpko/article/view/560
<table width="677"> <tbody> <tr> <td width="424"> <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kecerdasan emosional terhadap prestasi atlet, khususnya dalam situasi yang penuh tekanan di bidang olahraga. Kecerdasan emosional mencakup kemampuan untuk mengenali, mengelola, dan mengontrol emosi dalam rangka merespons tantangan yang muncul selama kompetisi. Dalam penelitian ini, penulis menilai bagaimana pengelolaan emosi dapat memengaruhi performa atlet dalam pertandingan, seperti ketepatan smash pada bulutangkis dan pengambilan keputusan yang tepat dalam situasi yang penuh stres. Data dikumpulkan melalui metode kuantitatif dengan menggunakan kuesioner untuk menilai tingkat kecerdasan emosional dan observasi terhadap prestasi atlet dalam latihan dan kompetisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan emosional yang tinggi berhubungan positif dengan peningkatan prestasi atlet, baik dalam hal teknik olahraga maupun kemampuan mental untuk mengatasi tekanan. Atlet yang memiliki kemampuan emosional yang baik cenderung lebih mampu mengendalikan stres, meningkatkan konsentrasi, dan menghasilkan keputusan yang tepat. Oleh karena itu, pengembangan kecerdasan emosional dalam program pelatihan atlet sangat penting untuk meningkatkan performa mereka di tingkat kompetisi. Penelitian ini menyarankan pentingnya integrasi pelatihan kecerdasan emosional dalam pembinaan atlet untuk mencapai hasil yang optimal di berbagai cabang olahraga.</p> </td> </tr> </tbody> </table>devi Mariam
Copyright (c) 2025 JPKO : Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2025-10-242025-10-243023341Penerapan Model TGfU (Teaching Games for Understanding) dalam Pendidikan Jasmani
https://journal.sabajayapublisher.com/index.php/jpko/article/view/543
<p><em>Teaching Games for Understanding</em> (TGfU) adalah pendekatan inovatif dalam pendidikan jasmani yang menekankan pemahaman taktik permainan sebelum penguasaan keterampilan teknis. Pendekatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan siswa, mengembangkan kemampuan berpikir kritis, serta memperkaya pengalaman belajar melalui konteks permainan nyata. TGfU tidak hanya berfokus pada keterampilan fisik, tetapi juga mengembangkan aspek kognitif dan sosial siswa, termasuk pemahaman strategi, kerja sama tim, dan pengambilan keputusan. Penelitian menunjukkan bahwa TGfU dapat meningkatkan hasil belajar siswa di aspek psikomotor, kognitif, dan sosial, serta meningkatkan motivasi dan partisipasi mereka dalam aktivitas jasmani. Dengan menekankan pembelajaran berbasis konteks dan pemecahan masalah, TGfU menjadi pendekatan yang relevan dan interaktif dalam pendidikan jasmani. Artikel ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur untuk menganalisis penerapan Model TGfU dalam pendidikan jasmani. Penelitian ini bersifat deskriptif dan bertujuan memberikan gambaran mengenai penerapan model ini, serta mengidentifikasi manfaat dan tantangan dalam implementasinya. Data dikumpulkan dari berbagai literatur yang mencakup buku, jurnal ilmiah, tesis, dan disertasi terkait TGfU. Analisis data dilakukan menggunakan teknik analisis tematik untuk mengidentifikasi tema-tema utama seperti tujuan pembelajaran, prinsip dasar TGfU, dan pengaruhnya terhadap kemampuan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan TGfU memberikan manfaat signifikan dalam pengembangan keterampilan fisik, pemahaman konseptual, keterampilan sosial, serta kemampuan berpikir kritis siswa. Pendekatan ini juga meningkatkan partisipasi siswa dan mendukung pengembangan taktik permainan dalam konteks yang lebih bermakna. Secara keseluruhan, TGfU menawarkan pendekatan holistik yang menggabungkan keterampilan fisik, kognitif, sosial, dan taktis, memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh dan bermakna bagi siswa</p>savira rahmadhea
Copyright (c) 2025 JPKO : Jurnal Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2025-10-242025-10-243026169